Santri Indonesia Ach. Farhan Sabet Juara 3 di Kompetisi Internasional MHQ King Abdul Aziz

 

Ach. Farhan dari Pondok Pesantren Darul Ulum Banyuanyar Raih Juara 3 di MHQ King Abdul Aziz Internasional (Foto:Dok/Ist).
Pamekasan – Prestasi membanggakan kembali ditorehkan oleh putra terbaik Indonesia di kancah internasional. Ach. Farhan, seorang santri dari Pondok Pesantren Darul Ulum Banyuanyar, Pamekasan, berhasil meraih juara 3 dalam Musabaqah Hifdzil Quran (MHQ) King Abdul Aziz Internasional. Kompetisi tahunan yang berlangsung di Mekkah, Arab Saudi ini diikuti oleh peserta dari berbagai negara, menjadikannya salah satu ajang paling bergengsi bagi para penghafal Al-Qur'an.

Keberhasilan Ach. Farhan ini bukanlah hasil yang instan. Proses panjang yang melibatkan dedikasi, disiplin, serta bimbingan intensif dari para pengajar di Pondok Pesantren Darul Ulum Banyuanyar telah mengantarkannya hingga mencapai prestasi di tingkat dunia. Prestasi ini juga semakin mengukuhkan posisi Indonesia sebagai salah satu negara dengan penghafal Al-Qur'an yang berprestasi di kancah internasional.

"Saya sangat bersyukur atas capaian ini. Semoga apa yang saya raih dapat menjadi motivasi bagi teman-teman di pesantren dan juga para penghafal Al-Qur'an di seluruh Indonesia untuk terus semangat dalam mempelajari dan mengamalkan Al-Qur'an," ujar Ach. Farhan dengan penuh rasa syukur.

MHQ King Abdul Aziz Internasional merupakan kompetisi yang sangat kompetitif, di mana para peserta harus melalui seleksi ketat dan menghadapi juri-juri yang ahli dalam bidangnya. Prestasi yang diraih oleh Ach. Farhan ini menjadi bukti nyata bahwa kualitas pendidikan di Pondok Pesantren Darul Ulum Banyuanyar mampu melahirkan generasi muda yang berprestasi dan berakhlakul karimah.

Ketua Pengurus Pondok Pesantren Darul Ulum Banyuanyar, Ustadz Kholil Asyari, menyampaikan rasa bangga dan apresiasi kepada Ach. Farhan serta seluruh pihak yang telah berkontribusi dalam keberhasilan ini. "Alhamdulillah, kami sangat senang Ach. Farhan bisa menorehkan prestasi, tidak hanya di tingkat nasional tetapi juga internasional. Santri Banyuanyar telah banyak melahirkan penghafal Al-Qur'an dari dulu hingga sekarang," ungkapnya.


"Harapan kami, prestasi ini menjadi motivasi dan pendorong bagi santri lainnya untuk semakin istiqamah dalam membaca dan mengamalkan Al-Qur'an," pungkas Ustadz Kholil Asyari.

Keberhasilan Ach. Farhan di MHQ King Abdul Aziz Internasional diharapkan dapat menjadi inspirasi bagi para santri di seluruh Indonesia untuk terus mendalami Al-Qur'an dan mengukir prestasi di berbagai ajang, baik nasional maupun internasional.

Next Post Previous Post
Jasa ISBN